Foto-Foto Pemeran Devil Beside You










**sinopsis **“Ari aku belum selesai”
Ari sudah siap berdiri duduk kembali.”Aku akan mendengarkanya.Tapi aku yakin, setelah keluar dari sini Aku akan memaki diriku karna telah melepaskan mu untuk dipacari orang lain”
“Yang mau pacaran dengan Jefri siapa?”
“Bukannya kamu bilang Jefri sudah menunggu jawabanmua besok”
“Tapi kau belum bilang mau jawab apa kan? Emang kamu tau jawaban aku?”
“Tidak sih, tapi aku bisa tebak. Kamu pasti bilang iya”
“Aku hanya mau menitipkan cintaku untukmu Ari. Hanya kamu.”
Ari amat terkejut,gadis manja yang dikenalnya kini mulai beranjak dewasa. Hampir setahum mereka pacaran dan itu kalimat yang paling penuh kelembutan yang pernah didengar Ari.
“Lisa kamu sungguh-sungguh?”
Lisa menganguk. Ari memeluknya. Bahkan ia berjanji membelikan seekor kucing yang diinginkan Lisa selama ini. Supaya Lisa punya teman di rumah, dan tak terlalu di mnja. Maklum….. anak tunggal!!Drama korea berjudul He’s Beautiful sekarang lagi tayang ditelevisi indosiar tanggal 26 Juli 2010 dari hari senin sampai jum’at jam 15.30 WIB..aku sendiri juga liat cuman sekilas-sekilas..kata tukang yang punya rental DVD sich bagus aku sempet ditawarin soalnya hehehe..mumpung di indosiar lagi tanyang pakek bahasa indonesia..mari Bu’ liat sinopsis episod 1 ..
Grup Boyband terkenal A.N.JELL sedang bermasalah. Tae Kyung lead singer mereka mengalami masalah dengan kesehatan vokalnya. Dia dipaksa ber-lip-sync. Tae Kyung marah dan kesal. “Apa bagusnya penyanyi yang tidak menyanyi?”
Manajer grup, Ahn sung Chan berkata mereka harus mencari vokalis lain. Dia menemukan “calon” yang menarik.
Mi Nyeo sedang dihukum karena melakukan kesalahan. Mi Nyeo sedang membersihkan patung Daud saat Ma Hoon Yi mengamatinya dari jauh. Pria itu mengikuti Mi-nyeo. Tingkah lakunya aneh, dia memandangi Mi Nyeo dan bergumam : “Mirip sekali..” Ma Hoon Yi membuat Mi Nyeo ketakutan, Mi nyeo memukulnya dan kabur.
Ma Hoon Yi berteriak : “Aku kesini karena Go Mi Nam. Saudara kembarmu (lelaki).” Hoon Yi mengatakan bahwa Go Mi Nam mengalami kecelakaan. Dia memperkenalkan diri sebagai manajer Go Mi Nam dan berlutut serta memohon pada Mi Nyeo agar menggantikan Mi Nam.
Hoon Yi menjelaskan, Mi Nyeo hanya perlu menandatangani beberapa lembar kertas (Tirza: Sound suspicious..). Kakaknya berhalangan tapi ia mendapatkan kesempatan sekali seumur hidupnya dan pihak manajemen tidak dapat melepaskan kesempatan ini begitu saja. Mereka harus menandatangani kontrak, dan karena Mi Nam tidak dapat pergi sendiri, maka Mi Nyeo diharap menggantikan kakaknya untuk menandatangani kertas2 itu.
Mi Nyeo sampai ke kantor A.N. Agency, dia melihat sekumpulan fans berkemah di luar kantor untuk melihat idola mereka. Mereka memandang Mi Nyeo dengan sebal, mereka mengira Mi Nyeo berpakaian biarawati agar menarik perhatian idolanya. Mereka mengenakan seragam bertema angel dan mengeluh karena Mi Nyeo lebih kreatif. Kemudian A.N.JELL keluar.
Mi Nyeo memandang trio itu saat mereka berjalan dengan slow-motion. Mi Nyeo berbicara sendiri bahwa ia sudah menemukan 3 orang malaikat dalam kehidupan nyata. Ketiganya melihat Mi Nyeo saat mereka lewat, Tae Kyung dengan pandangan mencemooh, Shin woo melihat dengan rasa tertarik, dan Jeremy dengan kebaikan hati dan siap untuk membagi tandatangan-nya. Dia pikir Mi Nyeo fans mereka.
Hoon Yi menarik Mi Nyeo dan memberikan baju pria padanya. Mi Nyeo mengenakan baju pria dan disambut dengan antusias oleh Sung chan yang menyambutnya ke dalam grup. Mi Nyeo menandatangani kontrak dengan gugup.
Tae Kyung menerobos masuk dan memandangi Mi Nyeo. Tae kyung mencemooh, Apa kau sehebat itu? Tae Kyung sudah diberitahu kalau Mi Nam memiliki suara yang bagus, tapi Tae Kyung tidak akan percaya begitu saja sampai ia mendengar sendiri suaranya.
Tae Kyung menarik Mi Nyeo dan menyeretnya ke studio, dimana temannya menunggu dan mengunci pintunya. (Manager Hoon Yi dan Sung Chan mengejar mereka tapi terbentur jendela)
Tae Kyung memberikan lagu pada Mi Nyeo dan memintanya menyanyi. Tidak peduli berapa ratus lembar kontrak yang sudah ia tandatangani, jika Mi Nyeo tidak memenuhi syarat, Tae Kyung tidak akan menerimanya sebagai anggota band. Mi Nyeo diam, tapi Jeremy dan Shin Woo merasa usulan Tae Kyung boleh juga. Mereka menunggu dengan penuh harap.
Mi Nyeo masih diam, dan membuat Tae Kyung tidak sabar. Dia bersiap merobek kontrak Mi Nyeo (Mi Nam) – sampai tiba-tiba..semua membeku dengan suara yang bernada tinggi, murni. Mi Nyeo mulai menyanyi lagu rohani “Panis Angelicus”. Suaranya bagus, tinggi dan falsetto, suara Mi Nyeo benar2 angelic. Cocok dengan tema grup mereka. Bahkan Tae Kyung harus mengakui bahwa suara Mi Nyeo memang bagus, dan semuanya speechless.
Tae Kyung tidak mau mengakui kekalahannya, tapi pergi tanpa berkata apapun. Jeremy, langsung mengatakan bahwa Mi Nyeo luar biasa dan benar2 membuatnya merinding. Dia berkata Tae Kyung sudah menerimanya, mereka sekarang satu tim.
Bahkan Hoon Yi terpesona, sepertinya bakat keturunan karena ternyata dia sebagus Mi Nam. Mi Nyeo lega karena tugasnya sudah selesai dan bersiap pulang, Mi Nyeo akan pergi ke Roma. Dia dipindahkan ke biara di sana. Hoon Yi ketakutan, Mi Nyeo tidak bisa pergi. Mi Nyeo harus menggantikan Mi Nam selama sebulan dan akan ada press conference di akhir pekan. Saat Mi Nyeo menolak, Hoon Yi berkata, Mi Nam tidak dapat menutup matanya!
Hoon Yi menceritakan semuanya, ini salahnya, dia mengusulkan Mi Nam mendapat operasi kecantikan ringan, tapi dokter mengacaukan operasinya sehingga mata Mi Nam menjadi jelek. Mi Nam harus dioperasi lagi untuk koreksi dan perlu sebulan untuk pulih. (Bwa…ha..ha, Tirza: well, this is obviously what a Korean idol used to had, a cosmetic surgery.. ). Mi Nyeo menyesal mendengarnya tapi dia tetap pada pendiriannya dan menolak.
Di Biara, Suster Kepala merasa Mi Nyeo sedang bermasalah, dan menanyakan tentang Mi Nam. Mi Nyeo menjawab bahwa ia sudah membantu semampunya, tapi ia sangat ingin menjadi biarawati – itu adalah kehendak Tuhan.
Suster Kepala bertanya apa kehendak Mi Nyeo. Dia tidak punya jawaban. Mi Nyeo : “Saya tinggal di dalam biara sejak kecil, dan saya tidak pernah berpikir menjadi sesuatu selain menjadi biarawati seperti Anda”
Suster Kepala menasihati Mi Nyeo. Mi Nyeo masih punya banyak waktu di depan untuk melihat dan mengalami hal-hal baru. Pikirkan lebih dalam lagi. Suster juga mengingatkan tidak seorang manusiapun dapat secara total mengerti secara pasti apa kehendak Tuhan.
Mi Nyeo tetap ingin berangkat ke Roma, dan berangkat menuju bandara sehari sebelum konferensi pers. Grup A.N.JELL juga ada di bandara, mereka akan ke Jepang untuk fan meeting. Jeremy berkata, Tae Kyung tetap tidak suka dengan anggota baru itu ya. Shin Woo menjawab, dia membenci segalanya.
Tae Kyung yang membawa kopi dan bertabrakan dengan Mi Nyeo (klise). Saat ia membungkuk untuk mengambil tiketnya yang jatuh, Mi Nyeo menyadari siapa itu. Mi Nyeo takut dikenali oleh Tae Kyung, dia melarikan diri sebelum Tae Kyung dapat mengenalinya.
Ternyata tiket Mi Nyeo ada di tangan Tae Kyung. (Tirza: another cliche). Tae Kyung mengikuti Mi Nyeo ke gate untuk menukar tiketnya. Karena panik, Mi Nyeo bersembunyi sementara Tae Kyung mencoba mencarinya di kerumunan. Ini mengesalkan untuk Tae Kyung karena ia harus menyembunyikan wajahnya agar tidak dikenali orang.
Mi Nyeo sadar sudah menjatuhkan tiketnya dan membawa mp3 player milik Tae Kyung. Shin Woo dan Jeremy juga setuju membantu Tae Kyung mencari biarawati itu. Mi Nyeo melihat Shin Woo dan Jeremy mencoba mendekatinya, dia kabur. Mi Nyeo lari kesana kemari menghindari ketiga pria itu (Tirza: wow..If only I had such luck! She’s surrounded by idol boys… OMG, bayangin kalo anggota SJ, DBSK, T-Max atau SS501 ngejar2 kita..). Waktu penerbangan ke Roma hampir tiba. Tae Kyung melihat waktu keberangkatan pesawat sudah tiba, dan menyerah.
Mi Nyeo bingung. Mi Nyeo duduk sendirian di bandara dan mulai menyalakan mp3 milik Tae Kyung dan mendengarkan musik A.N.JELL. Mi Nyeo merasa sedih, ia teringat kata2 Hoon Yi, Apa kau tahu mengapa Mi Nam ingin menyanyi? karena ia ingin mencari ibunya. Dia berkata dia harus menyanyi, karena kalau ia menyanyi ibunya akan kembali.
Hal ini mengembalikan kenangan pedih saat mereka harus tumbuh di panti asuhan. Mi Nyeo dan Mi Nam selalu diejek oleh anak-anak lain sebagai pengemis karena dibuang oleh ibunya. Mi Nyeo menangis, apa kita benar2 pengemis? Mi Nam berteriak, Bukan! mereka bilang ayah adalah pemain musik terkenal, dan ibu adalah penyanyi terkenal! Jika aku menjadi penyanyi terkenal, aku akan menemukan ibu!
Mi Nyeo mengusap air matanya, apakah ini keinginanMu juga? Kemana aku harus pergi?
Saat Konferensi Pers,
Mi Nyeo memutuskan untuk tampil sebagai Mi Nam, ia menyingkirkan kebiasaan biarawati-nya, memotong rambutnya, membebat dadanya, dan mengenakan baju Mi Nam. Menguatkan hatinya dengan semua perubahan ini. Saat namanya dipanggil, dia memasuki ruangan (Tae Kyung, merasa dongkol). Seorang wanita berpenampilan glamour melihat jumpa pers itu di TV, berkata tanpa semangat,”Jadi ini anak itu. Apa benar ia mirip denganku?”
Kemudian, Mi Nyeo pindah ke rumah mewah dan heran dengan semua kemewahannya. Mi Nyeo ingin mengembalikan mp3 Tae Kyung, Mi Nyeo menyelinap ke ruangan Tae Kyung dan mencari tempat untuk menyembunyikan mp3 itu. Tae Kyung masuk tiba-tiba, Mi Nyeo kaget dan bersembunyi di kamar mandi. Tae Kyung seorang maniak kerapian dan ia tahu ada orang yang sudah masuk ke ruangannya, Tae Kyung menuju kamar mandi dengan curiga, dia menemukan Mi Nyeo. Karena gugup, Mi Nyeo menekan tombol toilet dan air membasahinya. Tae Kyung bertanya dengan sinis,”Apa kau mandi menggunakan toilet?”
Kesal, Tae Kyung memberikan serangkaian aturan: Jangan menyentuhnya. Jangan masuk ke kamarnya tanpa ijin. Jangan menyentuh barang2nya. Mi Nyeo minta maaf dan cepat2 pergi. Setelah Mi Nyeo pergi, dia melihat toilet: “Toilet ini lebih berbahaya dari yang kukira. Aku harus hati-hati.”
Manager Sung Chan mengadakan pesta untuk menyambut Mi Nam. Hoon Yi mencoba menjauhkan champagne dari Mi Nyeo, tapi Mi Nyeo ingin mencobanya dan ia minum lagi..dan lagi.. (sementara itu Tae Kyung cemberut memandangnya..)
Mi Nyeo tersandung di kamar mandi, dia benar2 mabuk. Saat Mi Nyeo mencoba turun, dia dengan lucu berkata pada dinding : “Tolong jangan bergerak..” Shin woo menemukannya dan menyarankan agar Mi Nyeo membuka kancing kemejanya karena dia keringatan. Mi Nyeo panik dan menolak, lalu Shin Woo menyarankan mencari udara di atap, Mi Nyeo ke atap dan menemukan Tae Kyung juga sudah berada di atap. Tae Kyung tidak suka dengan gangguan itu.
Tapi Tae Kyung mencegah Mi Nyeo mendekati pagar karena berbahaya. Dia memberikan cangkir untuk Mi Nyeo agar dia dapat muntah, tapi terlalu kecil, maka Tae Kyung mencabut bunga dari pot dan memberikan pot bunga kepada Mi Nyeo.
Mi Nyeo merasa lebih baik dan menghirup udara segar. Jeremy dan Shin Woo menyusul mereka di atap. Jeremy merasa Mi Nyeo cukup unik. shin Woo berkata sepertinya semua akan mulai menarik. Tae Kyung : “Kita hanya tinggal menunggu dan melihat apakah semua akan berubah menyenangkan atau bencana.”
Tiba-tiba Mi Nyeo berputar membahayakan, semuanya berlari ke arah Mi Nyeo. Mi Nyeo diam, dia berpikir : “Ibu Kepala, aku bermimpi aneh sekali.”
Mi Nyeo membayangkan dirinya melayang turun dari langit dengan tiga orang pria di taman penuh patung. Dia berjalan melewati mereka satu persatu dan mereka melihatnya dengan keheranan. Mi Nyeo : Apa aku sudah pergi dan kembali dari Surga?
Saat ia bangun di pagi hari, dia masih berpikir, “Apa aku masih di surga?”
http://kadorama-recaps.blogspot.com/2009/12/sinopsis-youre-beautiful-episode-1.html
heran Park Shin Hye didandanin cowok juga
cakep, didandanin cewek juga cantik..nonton dech
gak rugi kok..hehehe
Ari mempercepat langkah kakinya karena bel sudah berbunyi nyaring. tepat ketika kakinya naik menjejak dua anak tangga didepan TU,gerbang depan dikunci rapat oleh pak Slamet.Ari menarik napas lega. Ia sudah kapok disuruh membersihkan kamar mandi karena 3x terlambat berturut-turut. inilah kosekuensi bergadang tiap malam yang membuatnya tidak berkondisi prima keesokan paginya.
Dari ekor matanya, Ari bisa tahu, ada yang meliriknya. Pasti itu tatapan Icca yang masih tertangkap begitu kusut karena pertengkaran mereka malam minggu lalu. Sekarang sudah hari selasa, kemarin Icca masih tidak ingin disapa. Ari berpikir ngapain dia buang-buang tenaga dan bermuka manis bila pacarnya lagi bete gitu.
“Heh, sudah bikin PR kimia?” tanya Glen sembari berbisik.
“Dasar tukang contek.Nih!” sahut Ari sambil mengeluarkan buku
PRnya.
“Ary, pacarmu masih pengen gencatan senjata ya?” usik Glen ingin tahu.
“Ssst, bukan urusanmu cewek-cewek
terus.”
Kalau boleh jujur Ari capek pacaran sama Icca. Dia anak cewek yang manja, dan cemburuan.Itu membuat Ary merasa sedikit tak nyaman karna harus terikat dalam undang-undang percintaan Ary dan Icca. Pertengkaran itu berawal dari acara pensi(pentas seni) di sekolah Al-dicla(sekolah Ary dan Icca), Icca sudah mengajaknya cepat pulang dengan muka cemberut, Icca cemburu jika Ary terus mamandangi pembawa acaranya yang telah menyita perhatian penonton and juga Ary. Ari lalu menyia-nyiakan keinginan Icca. Dengan cengar-cengir Ari sesekali melambaikan tangannya pada gadis itu eh, tak disangka dia membalasnya. Bisa dibayangkan wajah Icca semakin keruh melihatnya. Itulah yang menjadi bibit pertengkaran mereka. Icca yang cemburuan langsung nngomel-ngomel bikin kuping Ari serasa kena polusi suara.
Ketika Ari pulang,Icca hanya mendiamkannya.No kiss at all. Untuk membalas kecuekan Icca, Ari memilih untuk tak menelpon Icca selama seminggu, untuk membalas apa yang telah di lakukan kekasihnya itu.
“Kamu masih marah, Ry?” tanya Icca, ia tak tahan jika Ari terus mendiamkannya
“Yang marah bukan aku.Kamu” Bentak Ary.
“Maafin aku deh… ya!”
“Aku bosen,bentar-bentar ngambek,bentar-bentar nangis, kayak anak kecil aja”
“Habis kamu yang mulai sih, ngapain ikut-ikutan godain cewek, sudah jelas aku ada disamping kamu. Kalau jalan sendiri sih terserah”
“Terus mau nya kamu gimana?”
Icca terdiam.
“Emangnya aku harus pake kaca mata kuda kalau pacaran sama kamu? Walau pun aku gaet seribu cewek pun, tapi kalau hati aku. Tetep hanya untuk kamu. Aku sayang dan cintanya cuma sama kamu” Icca kehabisan kata-kata, dia gak mau kalau gara-gara emosinya hubungan mereka bisa terancam. Soalnya jika dia putus dari Ari akan banyak siswi yang berteriak hore dan antri untuk mendaftar jadi pacarAri.
Icca termasuk cewek yang beruntung bisa mendapatkan cowok seperti Ary. Anaknya baik, pinter, sopan, dan pengertian lagi. Karena Ari suka cewek yang imut-imut dan berkulit putih. Nah, Icca yang ketiban cinta Ari sudah lama naksir sama cowok itu dan ternyata ia tak bertepuk sebelah tangan. Tetapi Ari harus tau kalau ngambek adalah sifat asli Icca karena dirumah ia sangat dimanja orang tuanya, makhlum lah Icca anak tunggal.
“Jadi kamu maunya gimana dong?” tanya Icca deg-degkan
“Kembali ke posisi semula. Kita temennan aja, aku rasa untuk sekarang ini kita lebih cocok berteman dulu,Ca”
“Tapi
“Nanti kalau kita ternyata sama-sama kangen,pacaran lagi.”
Icca sedih Ari mengucapkan kata-kata putus tanpa basa-basi dan mempertimbangkan perasaannya sama sekali. Sejak mereka ketahuan putus,bursa jodoh kembali ramai. Yang cewek-cewek langsung pakai stelan
Glen dan Ary berjalan melewati koridor sekolah. anak-anak cewek lagi ngumpul di depan madding sekolah.
“
Itu Ary! mantannya Icca si cewek manja. syukur deh kalau sekarang si Ary udah bubaran sama si anak manja itu. ucap salah seorang siswa cewek yang lagi duduk di koridor sekolah.
seorang cewek mendekati Ary dan Glen “Oh,Ya.. Ry, kamu da putus ya dari si Icca?” tanyanya “Emang kamu tau dari mana dan urusannya sam,a kamu apa? Kamu ngerasa dirugiin dengan kondisi ku” ucap Ary sedikit cuek.
“Nggak si, gak kenapa-napa. Aku juga taunya dari madding tuh!” Ary langsung berjalan sedikit cfepat untuk melihat tulisan di madding. Ternyata itu gambarnya dengan Icca sewaktu sedang memutuskan hubungan mereka. Tanpa bicara lagi Ary langsung lari memasuki kelas.
Selang seminggu setelah putus dariAri. Tiba-tiba ada yang “nembak” Icca.
“Aku suka sama kamu dari dulu loh, mau gak jadi pacarku?” Begitu kata Jefri sepulang prakti ilmiah di Lab. Kelas sudah sepi sementara Icca masih menunggu jemputan mamanya.
“Waduh, aku..”
“Kamu sudah putus dari Ari
“Iya sih, Tapi…”
“Boleh dong kalau sekarang aku yang maju” Kata Ari dengan terus merendengi langkah Lisa. Lisa terus sibuk berfikir, terus terang ia tak pernah suka dengan Jefri yang tak satu kelas dengannya. Hanya saja memikirkan malam minggu nelangsayang dilaluinya, Lisa jadi berfikir dua kali. Tapi kalau ia menerima Jefri apa kata Ari nanti, belum apa-apa sudah nyantol cowok lain.
“Malam minggu aku ke rumahmu ya? sekalian mau tau jawaban mu. Pa cintaku diterima atau tidak. Sekarang masih hari selasa jadi kamu punya waktu untuk berfikir. Kuharap jawabanmu tak mengecewakan aku.”
***
Jumat malam Lisa kedatangan tamu, tak lain adalah Ari. “
Bukannya menjawab malah tiba-tiba mengusap rambut Lisa sekilas. Itu membuat Lisa salah tingkah dan menarik tubuhnya. Biasanya ia amat senang di perlakukan seperti ini hanya saja….mereka sudah putus.
“Aku sedang bingung, Farah mendekati aku dan bilang dia mencintaiku.”
Untuk apa Ari membicarakan hal ini pada Lisa? Apa Ari tau kalau Jefri bilang suka padanya? Lisa menggumam.
“Kamu mau bilang sesuatu pada ku?”
“Ah, tidak. Teruskan saja”
“Aku bilang samanya, semua perlu waktu. Aku baru putus denganmu. Tapi Farah tetap ngotot minta jawabanku. Aku bingung, mau bilang tidak takut dia kecewa, tapi kalau ku katakana iya, aku…”
Hati Lisa bagai meneteskan darah. Tentu Ari lebih memilih Farah yang lebih cantik dan luwes, Farah sudah dari dulu suka pada Ari, tapi waktu itu ada Lisa.
“Sebenarnya waktu itu aku lagi emosi, Lis. Papaku sakit, ulanganku banyak yang jeblok. Eh, kamu banyak maunya”
“Apa papamu sudah sembuh?”
“sudah mendingan. Dia kena struke ringan”
Mereka berdua merunduk mendengarkan suara hati masing-masing. “Minum dulu Ari, nanti tehnya keburu dingin”
Ari buru-buru meminum tehnya hingga tersendak dan membuat Lisa panik. Lisa mengusap punggungnya dengan harapan bisa membantu Ari.
Batuk Ari berangsur-angsur tidak terdengar lagi. Lisa lega ia baru sadar tangannya masih di pundak cowok kren itu. Lisa menarik tangannya, tapi Ari lebih cepat di raihnya tangan Lisa lalu digenggamnya dan di taruhnya di dadanya sendiri.
“Maaf
“Maaf untuk apa?”
“Sudah membuatmu sedih karna kata putus dariku.Sekarang aku sadar kemanjaanmua menbuat aku merasa diperhatikan”
Lisa ternganga mendengar kalimat itu.Terlebih ketika Ari mencium punggung tamnganya dan pipinya yang merah merona. Ia baru sadar mereka amat dekat, bahka ia bisa merasakan detak jantung Ari.
“Apa masih ada kesempatan untukku”
Wajah Jefri terbayang di fikiran Lisa berganti dengan wajah Farah yang lewes .
“Apa diam mu berarti ada orang lain dihatimu saat ini” tanya Ari dengan perasaan penuh harap.
“Aku takut masih sering cengeng, ngambek dan mau menang sendiri. Padahal aku sudah belajar, tapi sulit....”
Ari menatap dengan tatapan sayang seperti dulu “ Tak apa, aku akan berusaha lebih sabar. Cintaku ingin kutitipkan di hatimu. Bukan dihati yang lain”
“Sebenarnya, Jefri ingin minta jawabanku besok”
“Jefri kelas sebelah?” Lisa mengangguk. Muka Ari langsung pias begitu tau. Ia segera melepaskan tangan Lisa yang di pegangnya sejak tadi. “ Baiklah mungkin aku egois memintamu menerima cintaku kembali,Lis. Aku memutuskan tali cinta kita. Tapi sungguh aku masih cinta kamu.
“Ari aku belum selesai”
Ari sudah siap berdiri duduk kembali.”Aku akan mendengarkanya.Tapi aku yakin, setelah keluar dari sini Aku akan memaki diriku karna telah melepaskan mu untuk dipacari orang lain”
“Yang mau pacaran dengan Jefri siapa?”
“Bukannya kamu bilang Jefri sudah menunggu jawabanmua besok”
“Tapi kau belum bilang mau jawab apa
“Tidak sih, tapi aku bisa tebak. Kamu pasti bilang iya”
“Aku hanya mau menitipkan cintaku untukmu Ari. Hanya kamu.”
Ari amat terkejut,gadis manja yang dikenalnya kini mulai beranjak dewasa. Hampir setahum mereka pacaran dan itu kalimat yang paling penuh kelembutan yang pernah didengar Ari.
“Lisa kamu sungguh-sungguh?”
Lisa menganguk. Ari memeluknya. Bahkan ia berjanji membelikan seekor kucing yang diinginkan Lisa selama ini. Supaya Lisa punya teman di rumah, dan tak terlalu di mnja. Maklum….. anak tunggal!!
SEKIAN
karya. eka putri purnama sari g.
smp n 1 pandan
13 juni 2009